Tebo – Kapolda Jambi, Irjen Pol A. Rachmad Wibowo bersama Danrem 042/Garuda Putih (Gapu) mendatangi lokasi kericuhan antar Desa di Kecamatan Tebo Ilir, Kabupaten Tebo yang ricuh disebabkan salah seorang suporter sepakbola harus meregang nyawa.
Kedatangan Kapolda Jambi didampingi, Karo Ops Polda Jambi Kombes Pol Feri Handoko Soenarso, Dansat Brimobda Polda Jambi Kombes Pol Nadi Chaidir, Wadir Ditintelkam Polda Jambi AKBP Irwan Andy Purnamawan, S.I.K, M.H, disambut langsung Kapolres Tebo, Akbp Fitria Mega.
Setiba dilokasi, Kapolda langsung menuju rumah Duka dan menyampaikan beberapa arahan. Ia menyampaikan ucapan Turut berduka cita yang sedalam dalam nya terhadap keluarga almarhum (Alm).
“Kita mengucapkan duka yang mendalam kepada pihak keluarga, semoga dalam menghadapi musibah ini mendapatkan kekuatan ketabahan,”ucap Orang nomor satu di Kepolisian Daerah Jambi tersebut.
Selanjutnya, Kapolda Jambi bersama Danrem dan jajaranya akan mengumpulkan dua Kepala Desa yakni Desa Tuo Ilir dan Desa Teluk Rendah Pasar untuk dilakukan mediasi antar kedua desa tersebut.
“Saya harap tidak ada dendam antar kedua desa yakni desa Tuo Ilir dan Desa Teluk Rendah Pasar. Kita Harapkan penyelesaian kejadian tersebut diselesaikan dengan hukum yang berlaku,”jelas Kapolda saat memberikan arahan.
Sebelumnya, Kericuhan antar dua desa tersebut terjadi pada hari Kamis (25/8) kemarin. Dimana kerjadian tersebut terjadi di lapangan sepak bola Desa Teluk Rendah Pasar, Kecamatan Tebo Ilir.
Seorang suporter bernama Oga yang merupakan warga Desa Tuo Ilir itu harus menjadi korban amukan masa panitia saat ricuh pada laga semifinal Turnamen Sepak bola tersebut.
Hingga saat ini situasi di lokasi tersebut masih kondusif. Untuk mengamankan Polres Tebo dibantu Personil Polres Bungo, Polres Batanghari dan TNI bersiaga di perbatasan dua desa untuk mencegah terjadinya aksi balasan.(*)
Discussion about this post