Jambi– Aktor Roy Marten menyampaikan rasa kekagumannya ke publik setelah bertemu dengan Al Haris. Roy Marten yang awalnya pangling terhadap sosok itu akhirnya bertanya kepada Al Haris apa jabatannya yang mau duduk di kursi kelas ekonomi jika naik pesawat.
“Mohon maaf bapak, nama bapak siapa? Di jawab Al Haris, nama saya Haris, ohh Al Haris kata Roy mengikuti,” dari video yang dilihat, Jumat (8/9/2023).
Roy Marten bertemu Al Haris pada Kamis sore (7/9) sekitar pukul 18.00WIB. Saat itu keduanya berangkat dari Jambi menuju Jakarta dengan menggunakan pesawat Garuda.
Ketika bertemu Al Haris yang duduk disebelah kursi nya itu, Roy sepertinya kebingungan sosok yang sepertinya dia kenal itu tentunya adalah bukan orang sembarangan. Namun lantaran takut salah diapun bertanya kembali untuk meyakinkannya.
“Maaf bapak jabatan bapak apa ya? Jawab Al Haris, saya Gubernur Jambi. Ucapan Al Haris,” dari video itu
Jawaban Al Haris tersebut tentunya membuat Roy terlihat terdiam sebentar karena sedikit tak menyangka bahwa yang duduk di kelas ekonomi nomor satu di Jambi.
“Saya sering ketemu pejabat, tetapi kali ini saya ketemu pejabat yang sangat Istimewa. Seorang gubernur Jambi mau duduk bersama kita sebagai rakyat biasa di kelas ekonomi,” ucap Roy.
Selaku aktor senior yang pernah sukses di jagat hiburan pada masa 80-an itu juga mengaku bahwa cara Al Haris memilih kursi ekonomi di penerbangan menuju Jakarta adalah hal yang tentunya terbilang tak terlalu berlebihan selaku kepala daerah di Jambi.
“Bapak sukses, tetap sehat luar biasa bapak,” ucap Roy Marten.
Perlu diketahui, Al Haris memang merupakan sosok kepala daerah yang sangat humble. Sifatnya yang suka menyapa dan tidak pula sombong itu menunjukan bahwa dia adalah pemimpin yang sangat sederhana.
Bukan karena terlihat duduk di kursi Ekonomi saat naik pesawat, tetapi dari dulu sosok Al Haris begitulah adanya.
Perlu diketahui, Al Haris lahir terlahir dari keluarganya yang sangat sederhana. Pria yang lahir di Desa Sekancing, Kabupaten Merangin Jambi pada 23 November 1973 itu adalah anak jauh dari kemewahan.
Dia lulus SD pada tahun 1985 dengan kemudian melanjutkan pendidikan di SMP PGRI yang jarak sekolah nya cukup jauh sekitar 2 kilometer dari rumahnya. Dari SMP Al Haris kemudian berlanjut sekolah SMA di Kota Bangko Merangin.
Putra sulung dari 5 bersaudara itu adalah anak yang tergolong cerdas otaknya hingga akhirnya kini menjabat sebagai seorang Gubernur Jambi.
Sebelum bermimpi sebagai seorang gubernur. Al Haris mengawali karirnya sebagai seorang ASN pada Maret 1992 silam. Dia diterima dan diangkat sebagai PNS Golongan I sebagai staf teknis di RRI.
Sebelum diterima sebagai seorang ASN, ternyata Al Haris sudah banyak melalang buana dari awalnya penjual koran atau loper koran pada masa SMA buat biaya sekolahnya. Al Haris juga pernah ikut berjual martabak, selama menjual martabak tentunya Al Haris tau bagaimana dia hidup pada masa lalu kala itu.
Setelah diterima sebagai ASN, Al Haris kemudian telah berkiprah dari jabatan terbawah sampai tingkat Kepala Biro Setda Provinsi Jambi. Dari sana, Al Haris mengadu keberuntungan untuk bertarung di kursi pemilihan Bupati di Merangin Jambi.
Mundur dari ASN, Al Haris lalu bergabung dengan parpol untuk ikut kontestasi politik pada masa itu. Bermodal keyakinan Al Haris akhirnya terpilih sebagai Bupati Merangin Jambi. Tak hanya 1 periode, namun Al Haris menjabat bupati disana dengan dua periode lamanya 2013-2018 silam.
Dari sana. Pada masa pemilihan gubernur-wakil gubernur Jambi, banyak orang memintanya untuk ikut bertarung saat itu. Tahun 2019 Al Haris mencoba maju di Pilgub Jambi namun karena pandemi Covid-19 pertarungan itu diundur setahun yakni 2020 silam.
Al Haris maju bersama Abdullah Sani sebagai pasangannya. Hingga akhirnya dia duduk sebagai orang nomor satu di Jambi dengan dilantik pada 7 Juli 2021 silam. Saat ini, Al Haris baru tercatat sebagai Gubernur Jambi 2 tahun 2 bulan lamanya.
Tentunya, dalam masa jabatan yang sangat minim itu banyak hal yang ingin dikerjakannya namun terkendala pada masa Covid-19 dan adanya Pemilihan Umum (Pemilu) sehingga banyaknya anggaran yang terpangkas.
Keinginannya buat memajukan Jambi tentunya tak semudah membalikkan telapak tangan. Namun meski begitu sebagian pembangunan Jambi sudah tampak terlihat olehnya.
Bahkan, Jambi kini juga lebih dikenal di kancah Nasional. Berbagai event nasional juga mulai banyak dilaksankan di Jambi tentunya. Dan itu tentunya tak lepas dari tangan Al Haris dan Abdullah Sani. (Nanda)
Discussion about this post