Jambi – Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos., MH., disambut hangat dan antusias oleh masyarakat Lembaga Adat Dusun Tigo (Rantau Kermas, Renah Alai, Lubuk Mentilin) dalam acara Kenduri Sko, yang berlangsung di Gedung Adat Depati Karti Mudo Menggalo, Desa Renah Alai, Kecamatan Jangkat, Kabupaten Merangin, Jum’at (03/05/2024) malam.
Dalam sambutan dan arahannya, Gubernur Al Haris yang bergelar Datuk Mangkubumi Setio Alam mengatakan bahwa dirinya sangat bangga kepada masyarakat yang mempertahankan tradisi dan adat istiadat.
“Kenduri ini kalau dalam sejarahnya merupakan lambang persatuan negeri, saya ingin ini untuk terus dilestarikan dan dikembangkan. Karena kedepannya akan menjadi warisan kebudayaan,” ujar Gubernur Al Haris.
Gubernur Al Haris menuturkan, kedepannya Pemerintah Provinsi Jambi akan membangun jalan dari Desa Rantau Kermas menuju Desa Tanjung Kasri, dan pada tahun berikutnya akan dilanjutkan sampai ke Desa Renah Kemumu.
“Tahun ini kita akan membangun jalan dari Rantau Kermas sampai Tanjung Kasri menggunakan Dana APBN sebesar Rp. 50 Miliar, dan setelah ini rampung nantinya kita akan lanjutkan sampai ke Renah Kemumu,” tutur Gubernur Al Haris.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Merangin Fajarman mengungkapkan, pelaksanaan Kenduri Sko merupakan bentuk rasa syukur kepada Tuhan yang Maha Esa.
“Kenduri ini merupakan bentuk rasa syukur kita atas segala bentuk rezeki yang telah diberikan, dan juga pemberian Gelar Depati Payung ini bermakna sebagai seorang pemimpin yang menaungi serta melindungi masyarakat,” ungkap Fajarman.
Sebelumnya, Kepala Desa Renah Alai Hasan Basri mengucapkan terima kasih atas kehadiran Gubernur Jambi beserta rombongan dalam acara Kenduri Sko Dusun Tigo.
“Terima kasih Bapak Gubernur Jambi beserta rombongan yang telah hadir ditengah masyarakat Dusun Tigo, semoga kedepannya adat istiadat ini dapat kita pertahankan dan perjuangkan,” ucap Hasan Basri.
“Mewakili masyarakat Dusun Tigo, kami mendoakan semoga Bapak Al Haris dapat melanjutkan pembangunan di Provinsi Jambi,” pungkasnya.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur Al Haris juga menyerahkan bantuan modal kerja bagi pelaku UMKM di Kecamatan Jangkat senilai Rp. 55 Juta serta bantuan bibit cabai merah dan saprodi 1 Hektar untuk Kelompok Tani Air Terjun, bantuan bawang merah dan saprodi 1 Hektar untuk Kelompok Tani Rukun Keluarga, bantuan Padi Sawah 25 Hektar di Kecamatan Jangkat, bantuan Padi Sawah di Kecamatan Jangkat Timur, bantuan Power Treser 1 Unit untuk Kelompok Tani Bukit Pandan.
Discussion about this post